Korsel Minta Dukungan PBB Verifikasi Penutupan Uji Coba Nuklir Korut. – Jika sebelumnya presiden Korea Selatan, Moon Jae-in sudah bertemu langsung dengan presiden Korea Utara, Kim Jong-un. Di mana pertemuan bersejarah itu merupakan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Antar-Korea.
Pertemuan yang dilakukan pada beberapa hari lalu. Terkait dengan permintaan kim untuk sepakat menutup lokasi-lokasi uji senjata nuklirnya. Untuk menciptakan perdamaian yang kuat dan kokoh di Semenanjung Korea.
Korsel Minta Dukungan PBB Verifikasi Penutupan Uji Coba Nuklir Korut


Pasalnya, pada pertemuan sebelumnya atas dasar Kim yang berkomitmen Hal tersebut. Justru mendapatkan tanggapan baik hingga hasilnya kini langkah selanjutnya presiden Korea Selatan. Sudah meminta dukungan PBB guna untuk memverifikasi penutupan tempat-tempat uji coba nuklir Korea Utara. Hal tersebut yang dipaparkan oleh juru bicara PBB, Stephane Dujarric. Seperti yang terlansir di media inews.id.
“Presiden meminta dukungan PBB untuk memverifikasi penutupan tempat uji coba nuklir Korea Utara, sebagaimana diumumkan oleh Ketua DPRK Kim Jong Un,” kata juru bicara PBB, Stephane Dujarric,. Dikutip dari media inews.id yang terpapar di media AFP, Rabu (2/5/2018).
Sebelumnya presiden Korea Selatan, Moon Jae-in mengajukan permintaan untuk mendukung penutupan tempat-tempat uji coba itu di bulan Mei. Pengajuan itu dibicarakan lewat telepon dengan Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres, Pada Senin Lalu (30/4). Hal itu tentunya dilakukan beberapa hari setelah kesepakatan yang dilakukan oleh pemimpin Korea Utara Kim Jong-un yang mengatakan rencananya kepada Pesiden Moon.
Selain itu, Presiden Moon juga meminta dukungan PBB untuk mengubah nama Zona Demiliterisasi menjadi Zona Damai bagi kedua Korea.
Satu persatu permintaan itu ditanggapi dengan baik terkait dengan semua permintaan tersebut. Dengan singkatnya Guterres mengatakan PBB siap mendukung rencana denuklirisasi Korut. Melalui respond yang cukup baik pada akhirnya pun Badan Energi Atom Internasional (IAEA), pengawas nuklir global PBB yang berbasis di Wina, Austria, memiliki keahlian untuk melaksanakan misi verifikasi tersebut.





No Comments
Leave a comment Cancel